- membuka box yang berisi unit indoor dan mengambil penampang yang akan ditempelkan didinding sebagai tempat melekatnya AC nanti. Proses ini membutuhkan perhitungan apakah letak ac sudah sesuai dengan yang diinginkan oleh yang punya dan seimbang (menggunakan timbangan air)
- kembali ke unit indoor dalam box pertama tadi, dan mulai menghubungkan kabel tembaga yang akan menghubungkan indoor unit dengan outdoor unit nantinya
- seorang petugas lainnya mulai membobol dinding sebagai saluran pengubung indoor dan outdoor unit. Dinding dilubangi dengan rapi sekitar 8 cm x 8 cm, hingga membobol dinding
- kabel tembaga, pipa air diikat dengan tape putih
- ac mulai ditempelkan ke penampang yang sebelumnya sudah menempel pada dinding
- kumpulan kawat tembaga dan pipa air diarahkan menuju lubang menuju dinding keluar, sementara kabel listrik diarahkan naik menuju plafon, dengan melubangi kecil pada plafon
- memasang outdoor unit dengan ditempel pada dinding (dapat menggantung atau menempel pada lantai dibagian luar ruangan)
- menghubungkan kabel tembaga dengan outdoor unit dan pipa air dengan tambahan selang sesuai tempat pembuangan yang diinginkan
- teknisi mulai naik ke atas plafon dan manghubungkan kabel listrik dengan central listrik rumah. Artinya AC tidak dihubungkan ke stop kontak (colokan diruangan), menariknya lagi teknisi tidak perlu mematikan listrik rumah, katanya sih emang bisa dan tidak nyetrum
- ac dicoba, dan siap digunakan
diingiiiiinnnnn...brrrrrr
2 komentar:
mungkin ini ga ada hubunganya sama ac...tp saya suka ada teman2 senang menulis. suatu yang besar emang berawal dari yang kecil. sungguh memberi inspirasi
selamat.. ini blog baru-kah? salam yan..
Posting Komentar